Xenta OS – Distro Linux Indonesia dengan Tampilan Menarik

Satu lagi karya anak bangsa di dunia opensource yang patut diapresiasi. Yup, Xenta OS baru saja hadir untuk meramaikan dunia opensource di Indonesia. Kerennya lagi, distro ini sudah punya repository sendiri.
Latar Belakang
Xenta OS merupakan Distro Linux Lokal Indonesia yang berisikan perangkat lunak (software) yang dapat digunakan untuk keperluan desktop, laptop, dan notebook. Dilengkapi dengan berbagai pernak-pernik khas Indonesia, distro ini cocok digunakan untuk pengguna komputer di Indonesia.

Xenta OS  dikembangkan oleh Dindin Hernawan awalnya Sebagai Proyek Hobie dan Serius di Kerjakan dengan Senang hati. Xenta OS bisa didapatkan oleh siapa saja tanpa perlu membayar untuk mengunduhnya. Pengembangan Xenta OS dimaksudkan sebagai distribusi alternatif dalam menggunakan perangkat lunak yang bebas dan legal. Xenta OS menawarkan lingkungan kerja dengan Desktop Cinnamon yang mudah dalam penggunaan yang dilengkapi dengan Program Office, Desain Grafis, Multimedia, Pendidikan, Internet dan lain-lain.

Seperti yang tertera di blog resmi mereka, Xenta OS merupakan distro turunan dari Linux Mint.

Kenapa diberi nama Xenta OS ?
Xenta OS berasal dari kata X dan επτά (bahasa yunani yang artinya tujuh) x sendiri melambangkan untuk OS bertipe Linux, dan  επτά diplesetkan menjadi kata enta meskipun itu beda artinya. sebagai bias dari permainan kata. Tujuh itu melambangkan Tujuan.

Tujuan
Xenta OS dikembangkan dengan  tujuan sebagai berikut :
  1. Sistem Operasi alternatif, perangkat lunak yang bebas dan legal.
  2. Menawarkan lingkungan kerja yang mudah dalam penggunaan (User Friendly).
  3. Menyertakan berbagai konten lokal khas Indonesia.
  4. Menyertakan berbagai aplikasi hasil karya para pecinta dan penggiat linux Indonesia.
  5. Didesain untuk digunakan secara online dan offline.
  6. Didesain untuk pengguna tingkat dasar, menengah dan Developer.
  7. Menyertakan program untuk keperluan Perkantoran, Multimedia, Desain Grafis, Pendidikan, Developer, Internet dan lain-lain.

Persyaratan Minimal Sistem
  • 512MB RAM (1GB direkomendasikan untuk penggunaan nyaman).
  • 9GB ruang disk (20GB dianjurkan).     
  • 1024 × 768 (pada resolusi yang lebih rendah, tekan ALT untuk menyeret jendela dengan mouse jika mereka tidak cocok di layar). 

Catatan:     
  • 64-bit ISO dapat boot dengan BIOS atau UEFI.     
  • 32-bit ISO hanya dapat boot dengan BIOS.     
  • 64-bit ISO adalah merekomendasikan untuk semua komputer modern (Hampir semua komputer yang dijual di 10 tahun terakhir dilengkapi dengan prosesor 64-bit).


Fitur
Xenta OS secara bawaan sudah terpasang banyak sekali program yang siap pakai untuk keperluan sehari-hari. Bila perlu, Anda bisa memasang program lain dari katalog yang tersedia. Adapun fitur-fitur Xenta OS secara umum adalah sebagai berikut:
  1. Menggunakan kernel Linux terbaru [dapat di update] dengan dukungan perangkat keras yang sangat banyak.
  2. Menggunakan Desktop Environment Cinnamon.
  3. Perangkat lunak untuk keperluan Anda berkomputer, seperti keperluan perkantoran, desain grafis, multimedia, pendidikan, internet, dan lain-lain.
  4. Tersedia antarmuka menggunakan Bahasa Indonesia, sehingga bisa lebih dimengerti oleh orang awam,
  5. Sudah menyertakan dukungan format multimedia yang lengkap, seperti untuk memutar mp3, DVD, dan format lainnya,
  6. Menggunakan tema dan tampilan grafis yang intuitif dan ramah pengguna ( user friendly).
  7. LibreOffice untuk keperluan perkantoran yang sangat mirip dan kompatibel dengan Microsoft Office, dilengkapi dengan banyak Clip Art, palet (template) dan ekstensi, juga sudah disediakan Kingsoft Office yang kompatibel dan mirip dengan Microsoft Office 2007.
  8. GIMP dan Inkscape untuk kebutuhan grafis,
  9. Peramban Mozilla Firefox untuk mengakses situs Internet,dan masih banyak perangkat lunak lainnya

Dukungan dari pengembang pun sangat lengkap, membuktikan bahwa project Xenta OS ini benae benar serius.
E-Book Panduan - Xenta OS, Menyediakan E-Book Panduan dan Aplikasi untuk Pengguan Xenta OS. E-Book ini Ditulis oleh Tim Dokumentasi.
Silahkan Download
Repository - repository Xenta OS.

Nah jika kalian tertarik mencoba, bisa download langsung .


Saat artikel ini dibuat, versi rilis terbaru Xenta OS adalah  Xenta OS 1.3.1 "Arok" Cinnamon.
Sekian artikel kali ini, semoga bermanfaat, ayo dukung terus gerakan opensource di Indonesia.