Headless Setup Raspberry Pi 3 tanpa Keyboard, Monitor, dan Kabel Ethernet

Yooo.. pada tutorial kali ini saya akan sharing seputar headless setup Raspberry Pi 3. Jadi kemarin untuk tugas akhir kemarin saya memang pake Raspberry Pi 3. Namun karena tidak ada keyboard ataupun monitor untuk setup nya, saya coba browsing cara setup tanpa keyboard. Ada tapi ternyata masih butuh kabel cross / ethernet. Nah saya coba cari cari di forum luar ternyata ada yang benar benar full headless. Alias gak butuh koneksi kabel.

Apa saja yang dibutuhkan ?

• Raspberry Pi 3
• Jaringan WiFi

Komputer dengan sistem operasi GNU/Linux

Kalo yang terakhir ini opsional ya. Pake linux soalnya buat ngedit config file di os Raspberry Pi nya cuma di linux yang baca partisi ext4. Kalo di Windows mungkin bisa pake aplikasi tambahan cuman kurang tau yang gampang yang mana.

Install Sistem Operasi Untuk Raspberry Pi 3

Pertama, kita install dulu OS Raspberry Pi 3. 

Untuk daftar OS nya bisa lihat disini :

• Download Raspberry Pi OS

Sebagai catatan, JANGAN pilih installer yang menggunakan NOOBS karena tidak bisa dibuat dalam mode headless.

Cara installnya ?

Cara Install Sistem Operasi Raspbian untuk Raspberry Pi 3

Setelah selesai, ada konfigurasi tambahan yaitu membuat si Raspberry Pi 3 langsung connect ke WiFi saat power dinyalakan.

Nah inilah kenapa saya bilang diatas suruh pakai GNU/Linux. Karena kalo di Windows normalnya yang kebaca cuma partisi BOOT nya saja. Sementara kita juga butuh untuk mengedit partisi dimana OS Raspberry Pi berada.

Mengaktifkan SSH Pada Raspberry Pi 3

Nah karena mode headless, kita tentunya gak mungkin mengaktifkan SSH "langsung" dari Raspberry Pi nya. Namun itu bisa di enable dengan menambahkan file bernama ssh di direktori boot .Isinya ? Kosongkan saja. Namun trik ini tidak akan bisa kalau kalian menginstall OS menggunakan NOOBS karena struktur direktori nya berbeda.

Mengkonfigurasi Raspbian agar Langsung Terhubung ke WiFi saat Booting

Oke masalah SSH selesai. Sekarang kita buat Raspberry Pi 3 auto connect ke WiFi ketika booting.

Caranya ?

Masuk ke partisi os Raspberry Pi (disini saya menggunakan Raspbian). Lalu edit file /etc/wpa_supplicant/wpa_supplicant.conf dengan menambahkan SSID dan password dari wifi yang ingin kalian sambungkan.

network={
    ssid="SSID"
    psk="PASSWORD"
key_mgmt=WPA-PSK
}

 Untuk key_mgmt sesuaikan dengan tipe wifi nya ya.
Lihat ss :

Edit juga file /etc/dhcpcd.conf dan tambahkan baris berikut di paling bawah :

interface wlan0
static ip_address=10.5.15.101/24
static routers=10.5.15.1
static domain_name_servers=10.5.15.1

Untuk menemukan gateway bisa masukkan perintah route -n di terminal.

Oke konfigurasi selesai. Sekarang kita coba boot Raspberry Pi 3.

Masukkan SD card berisi OS ke Raspberry Pi 3 . Masukkan daya , lalu tunggu beberapa saat sampai Raspberry Pi 3 terkoneksi ke WiFi.

Karena di konfigurasi tadi kita beri Raspberry Pi nya alamat 10.5.15.101 maka langsung konek ke SSH saja dengan user pi dan password raspberry . Ini akun default OS Raspberry Pi. Kalian bisa ganti nanti.

Selanjutnya apa ?

Amankan akses SSH Raspi dong tentunya. Seperti yang kita ketahui default akses untuk akun Raspbian adalah pi:raspberry . Kita ubah agar tidak sembarangan orang tau passwordnya.

jalankan perintah

sudo raspi-config

Lalu pilih nomor satu. Change User Password.

Selanjutnya kita atur agar service SSH langsung berjalan saat Raspi booting. Agar kita tidak bolak balik menambahkan file "ssh" di partisi boot.
Di menu raspi-config masuk ke Interfacing Options.

Klik menu Enable SSH.

Lalu pilih Yes.

Sampai disini masalah SSH selesai. Sekarang layanan SSH akan otomatis berjalan saat booting tanpa kalian menambahkan file "ssh" lagi. Nah selanjutnya jika kalian ingin mengakses Desktop Raspbian, kita juga harus install VNC.

Untuk VNC Server disini saya menggunakan Tightvncserver. Alasannya karena ini lebih ringan dibanding aplikasi VNC bawaan Raspbian (realvnc).

sudo apt-get install tightvncserver

Tunggu sampai proses instalasi selesai.

Lalu jalankan vncserver nya.

vncserver

Kalian akan diminta password saat pertama kali menjalankan perintah tersebut. Itu adalah password untuk masuk ke service vnc nya. Oke setelah selesai akan keluar notifikasi di terminal 

New 'X' desktop is linuxsec:1

Untuk VNC Client kalian bisa gunakan Remina.

• Cara Akses VNC Melalui Remmina di Linux

Kita akses vnc menggunakan vnc client dengan alamat 10.5.15.101:1 . Masukkan password vnc nya.

Mudah bukan? Sekian tutorial kali ini, semoga bermanfaat. Jika ada yang kurang jelas silahkan bertanya.